MENKES DAN MENDIKBUD BERSEPAKAT SEKOLAH TEMPAT PEMBELAJARAN HIDUP SEHAT
Kementerian Kesehatan RI dan Kementerian Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah bersepakat dan akan saling mendukung untuk mewujudkan sekolah menjadi tempat pembelajaran hidup sehat, dan unit sekolah merupakan unit yang bisa mengubah perilaku.
Hal ini diungkapkan Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Anies Rasyid Baswedan Ph.D, kepada sejumlah media usai pertemuannya dengan Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K), di Jakarta (27/1).
"Kita membicarakan bagaimana pendidikan itu juga termasuk di antaranya mendidik masyarakat untuk hidup sehat, ujar Mendikbud.
Pertemuan dua kementerian tersebut membahas beberapa hal, diantaranya peran unit kesehatan sekolah (UKS), guru dan siswa dalam mewujudkan hidup sehat di sekolah.
"Kita bicarakan tadi soal unit kesehatan sekolah, kita bicarakan juga soal hidup sehat untuk guru kemudian untuk anak-anak lalu juga kita bicara soal bagaimana mengelola sekolah menengah kejuruan yang menyangkut kesehatan," tuturnya.
Kepada media, Mendikbud mengakui kesehatan itu penting dan dapat berpengaruh terhadap pendidikan. Karena itu, pihaknya menyatakan bahwa mulai tahun ajaran baru mendatang, revolusi mental dalam kehidupan sekolah harus diterapkan.
Studi menunjukkan bahwa 30-40% anak-anak kita itu masuk ke sekolah dengan tidak sarapan terlebih dahulu. Jika anak-anak kita belajar tanpa ada asupan kalori dan nutrisi yang cukup, bagaimana mungkin ia bisa belajar dengan baik, katanya.
Selaras dengan hal tersebut, Menkes RI, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K) menuturkan pentingnya perilaku sehat di sekolah didasarkan atas pemikiran bahwa anak-anak sejak pagi hingga siang atau bahkan sore hari, lebih banyak menghabiskan waktunya di sekolah.
Padahal, setiap tiga jam seharusnya anak-anak mendapatkan intake makanan. Itu sederhana sebenarnya, tetapi penting sekali. Selain itu, antara pagi hingga sore anak-anak itu seringkali tidak melakukan gerakan fisik apalagi berolah raga, tandas Menkes.
Untuk itu, Menkes sangat mengharapkan agar peran UKS di sekolah dapat dihidupkan kembali. Di dalam UKS itu ada kantin sehat, sanitasi air bersih. Setiap sekolah harusnya ada, harap Menkes. (Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI)
Hal ini diungkapkan Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Anies Rasyid Baswedan Ph.D, kepada sejumlah media usai pertemuannya dengan Menteri Kesehatan RI, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K), di Jakarta (27/1).
"Kita membicarakan bagaimana pendidikan itu juga termasuk di antaranya mendidik masyarakat untuk hidup sehat, ujar Mendikbud.
Pertemuan dua kementerian tersebut membahas beberapa hal, diantaranya peran unit kesehatan sekolah (UKS), guru dan siswa dalam mewujudkan hidup sehat di sekolah.
"Kita bicarakan tadi soal unit kesehatan sekolah, kita bicarakan juga soal hidup sehat untuk guru kemudian untuk anak-anak lalu juga kita bicara soal bagaimana mengelola sekolah menengah kejuruan yang menyangkut kesehatan," tuturnya.
Kepada media, Mendikbud mengakui kesehatan itu penting dan dapat berpengaruh terhadap pendidikan. Karena itu, pihaknya menyatakan bahwa mulai tahun ajaran baru mendatang, revolusi mental dalam kehidupan sekolah harus diterapkan.
Studi menunjukkan bahwa 30-40% anak-anak kita itu masuk ke sekolah dengan tidak sarapan terlebih dahulu. Jika anak-anak kita belajar tanpa ada asupan kalori dan nutrisi yang cukup, bagaimana mungkin ia bisa belajar dengan baik, katanya.
Selaras dengan hal tersebut, Menkes RI, Prof. Dr. dr. Nila Farid Moeloek, Sp.M(K) menuturkan pentingnya perilaku sehat di sekolah didasarkan atas pemikiran bahwa anak-anak sejak pagi hingga siang atau bahkan sore hari, lebih banyak menghabiskan waktunya di sekolah.
Padahal, setiap tiga jam seharusnya anak-anak mendapatkan intake makanan. Itu sederhana sebenarnya, tetapi penting sekali. Selain itu, antara pagi hingga sore anak-anak itu seringkali tidak melakukan gerakan fisik apalagi berolah raga, tandas Menkes.
Untuk itu, Menkes sangat mengharapkan agar peran UKS di sekolah dapat dihidupkan kembali. Di dalam UKS itu ada kantin sehat, sanitasi air bersih. Setiap sekolah harusnya ada, harap Menkes. (Pusat Komunikasi Publik Sekretariat Jenderal Kementerian Kesehatan RI)
Comments
Post a Comment