Kebiasaan Sehari-hari yang Bisa Menimbulkan Penyakit

Kesehatan keluarga adalah hal penting yang perlu Anda jaga. Untuk itu, ada aktivitas keseharian yang bisa merugikan kesehatan yang perlu Anda hindari. Apa saja?

Dalam kehidupan sehari-hari, Anda punya kebiasaan yang mungkin kerap diulang-ulang setiap hari. Mulai dari tidur, makan, nonton TV, hingga menggunakan pendingin ruangan. Di antara beberapa kegiatan yang Anda lakukan secara berulang tersebut ternyata bisa menimbulkan beberapa dampak yang kurang baik bagi kesehatan keluarga.

Berikut beberapa kebiasaan sehari-hari yang bisa menimbulkan gangguan pada kesehatan keluarga:

Menonton TV terlalu lama

Menonton TV untuk mendapatkan informasi atau sebagai sarana hiburan memang tidak masalah. Tapi bila dilakukan dalam waktu lama dan setiap hari, hal itu bisa berefek kurang baik bagi kesehatan. Apalagi jika Anda menonton TV sambil makan kudapan yang bisa berakibat kegemukan.

Ketika Anda sudah gemuk dan malas bergerak, maka risiko penyakit berat seperti diabetes dan serangan jantung mengancam Anda. “Pesannya sederhana. Bila Anda memotong jam menonton TV, maka risiko terkena diabetes tipe 2, serangan jantung, dan kematian dini bisa dikurangi,” kata Frank Hu, M.D., dari Harvard School of Public Health (everydayhealth.com, 4 Februari 2015).

Terlalu sering makan fast food

Ternyata makan menu cepat saji akan meningkatkan asupan gula, lemak jenuh, dan garam. Ketiga asupan tersebut bila dimakan berlebihan akan meningkatkan risiko obesitas dan penyakit kronis. Ahli diet Kristin Kirkpatrick, R.D. menuliskan tips sederhana, bahwa kita harus melakukan definisi ulang terhadap makanan cepat saji. Anda boleh makan menu cepat saji, tapi bukan dari restoran. Makanlah menu cepat saji dari kulkas Anda sendiri berupa buah, sayuran, kacang-kacangan, dan menu segar lainnya. (huffingtonpost.com, 27 November 2012).

Terlalu sering menggunakan pendingin udara

Menggunakan pendingin udara di rumah memang menyenangkan. Tapi tahukah Anda bahwa penggunaan pendingin udara secara terus-menerus bisa merusak kulit? “Pendingin udara juga menarik kelembapan dari kulit sehingga menyebabkan kulit kering. Jika tidak dilindungi dengan pelembap, dengan mudah akan merusak kulit. Kekeringan terus-menerus dapat memengaruhi lapisan kulit paling dalam,” kata spesialis kulit dan kecantikan, Dr. Rajan TD (www.kompas.com)

Comments

Popular posts from this blog

Yayasan Ambulans Gawat Darurat 118

MENKES DAN MENDIKBUD BERSEPAKAT SEKOLAH TEMPAT PEMBELAJARAN HIDUP SEHAT